Malaka, Malaysia, 3 Agustus 2024. Program Doktor Ilmu Hadis (PDIH) Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam (FUSI) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menjalin kerja sama penelitian dengan Akademi Pengkajian Islam Kontemporer (ACIS), Universiti Teknologi Mara (UiTM) Melaka. Kerja sama ini bertujuan untuk meneliti pengalaman dan penerapan hadis di kalangan kaum tarekat di Indonesia dan Malaysia.
Pertemuan kerja sama ini dihadiri oleh Prof. Dr. Ziaulhaq, yang mewakili PDIH UINSU, dan Dr. Mohd Fahmi Abdul Hamid dari ACIS UiTM. Keduanya sepakat untuk memulai penelitian bersama yang akan mengkaji bagaimana hadis dipahami, dihayati, dan diamalkan oleh kaum tarekat di kedua negara.
“Penelitian ini merupakan upaya akademik untuk memahami bagaimana hadis menjadi elemen penting dalam kehidupan spiritual kaum tarekat. Kami ingin menggali bagaimana pengalaman mereka terhadap hadis dan memengaruhi praktik ibadah dan nilai-nilai keagamaan mereka,” ujar Prof. Dr. Ziaulhaq.
Dr. Mohd Fahmi dari ACIS UiTM menambahkan, penelitian ini juga akan menyoroti kontribusi kaum tarekat dalam menjaga tradisi Islam yang berakar pada hadis. “Kaum tarekat memiliki kekayaan tradisi yang unik dalam memahami dan mengamalkan hadis. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru mengenai hubungan antara teks hadis dan praktik sufistik di Indonesia dan Malaysia”.
Penelitian bersama ini juga akan melibatkan para dosen dan mahasiswa dari kedua institusi, serta didukung dengan seminar internasional untuk mendiskusikan hasil temuan. Selain itu, kedua pihak berencana menerbitkan jurnal bersama yang akan menjadi rujukan akademik dalam studi hadis dan tarekat.